Denmark gagal memetik poin di laga kedua penyisihan Grup B Euro 2012 setelah menyerah 3-2 dari Portugal, Rabu (13/6) malam waktu setempat. Tampil mendominasi pertandingan, Tim Dinamit kecolongan gol Silvestre Varela di menit-menit akhir laga, sekaligus membuka asa Seleccao melaju ke babak berikutnya.
Portugal sudah membuka keunggulan di menit 24 melalui bek Real Madrid Pepe, kemudian menggandakan keunggulan berkat gol Helder Postiga di menit 36. Denmark mampu memperkecil ketinggalan empat menit jelang turun minum lewat aksi Nicklas Bendtner.
Laga kian seru di babak kedua, di mana Bendtner sukses menyamakan kedudukan hanya beberapa saat setelah Cristiano Ronaldo gagal memaksimalkan peluang setelah berhadapan dengan kiper Andersen. Kemenangan krusial Seleccao akhirnya dipastikan pemain pengganti Varela yang baru masuk di menit 84 menggantikan Raul Meireles.
Dengan kemenangan ini, Portugal dan Denmark sama-sama mengepak poin tiga di Grup B sementara laga lainnya antara Belanda dan Jerman baru akan dimulai beberapa saat lagi.
Cuplikan Gol Denmark Vs Portugal
Cuplikan gol Denmark vs Portugal, Rabu, 13 Juni 2012, pukul 23.00 WIB, Lviv Arena, Lviv.
Portugal sukses meraih kemenangan sempurna ketika menghadapi Denmark, dengan skor akhir 3-2 di putaran kedua Grup B, Euro 2012.
Portugal unggul 0-2 terlebih dahulu dalam laga ini melalui gol dari Pepe dimenit ke-24 dan Hélder Postiga dimenit ke-36.
Namun Denmark ternyata berhasil menyamakan kedudukan melalui dua gol dari Nicklas Bendtner dimenit ke-41 dan menit ke-80.
Beruntung tendangan Varela dimenit ke-87 berhasil merobek gawang Stephan Andersen, yang juga menjadi gol penentu kemenangan Portugal dan gol penutup dalam pertandingan ini.
Hasil ini menjadikan Denmark dan Portugal memiliki perolehan poin yang sama di klasemen sementara Grup B, 3 poin.
Baca selengkapnya: http://www.sundul.com/video/cuplikan-gol-denmark-2-3-portugal-euro-2012/#ixzz1xoGke8ah
Babak pertama
Mengantongi kemenangan di pertemuan pertama, Denmark tampil lebih tenang di awal babak pertama. Skuat besutan Morten Olsen itu mendapat peluang pertama di menit kelima melalui Eriksen. Namun, tendangannya masih diblok sempurna oleh Pepe.
Bek Real Madrid itu kembali menutup ruang gerak Rommedahl yang mencoba mencari celah di area penalti lawan, Denmark pun mendapat tendangan bebas. Ancaman terhadap Portugal tidak sampai di situ. Krohn-Dehli mngirim umpan ke area terlarang Seleccao, tapi bisa dibaca Meireles yang membuang bola.
Tim Dinamit harus melakukan pergantian pemain lebih awal karena Zimling cedera dan Morten Olsen pun memasukkan Jakob Poulsen.
Setelah mendapat serangan bertubi-tubi Portugal akhirnya keluar menyerang. Di menit 17, Ronaldo melepaskan tembakan dari luar kotak penalti namun bola meluncur di sisi gawang Andersen.
Postiga mendapat kans membawa Portugal unggul, sayang umpan Veloso gagal dimaksimalkan dengan sempurna dan hanya membuahkan tendangan sudut.
Seleccao akhirnya membuka keunggulan di menit 24 melalui Pepe yang tandukannya gagal dibendung Andersen. Pepe meneruskan sepaj pojok yang dilepaskan Moutinho.
Unggul satu gol meningkatkan kepercayaan diri anak-anak asuh Paulo Bento, tapi tembok kokoh Denmark kerap menggagalkan peluang Seleccao. Di menit ke-33, Portugal mendapat tendangan bebas setelah Ronaldo dilanggar Jacobsen. Sepakan bintang Los Blancos itu dari bola mati lagi-lagi hanya menghasilkan tendangan sudut.
Di menit ke-36 Portugal menambah keunggulan. Sebuah umpan matang dilepaskan Nani dari sisi kanan, kemudian disambut sepakan Postiga dari jarak enam yards. Lagi-lagi Andersen gagal menyelamatkan gawangnya.
Ketinggalan dua gol ternyata tidak menciutkan nyali Tim Dinamit. Hanya dua menit berselang, Denmark mendapat kans memperkecil kedudukan, tapi tendangan Erikson masih dapat dihentikan kiper Rui Patricio. Lima menit jelang turun minum, Bendtner akhirnya sukses memperdayai Rui Patricio. Sebuah tandukan dilepaskan Bendtner setelah memanfaatkan umpan Krohn-Dehli yang lepas dari jebakan off-side.
Tercipta dua peluang emas yang diciptakan Portugal jelang jeda, tapi skor 2-1 tetap bertahan hingga wasit meniup peluit istirahat.
Babak kedua
Memasuki babak kedua, kedua tim memainkan tempo tinggi. Denmark memainkan bola-bola pendek dan tapi Pepe membuang crossing Eriksen yang mencoba mengancam area pertahanan Portugal.
Enam menit pascajeda, Ronaldo mendapat peluang emas menambah skor Portugal. Bediri bebas dan hanya berhadapan dengan kiper Andersen, pemain termahal dunia ini gagal memaksimalkan peluang, karena si kulit bundar jatuh tepat di pelukan Andersen. Menit 58, tendangan bebas Veloso masih bisa ditinju Andersen dan menghasilkan sepak pojok untuk Seleccao.
Olsen kembali dipaksa melakukan pergantian pemain setelah Rommedahl mengalami cedera hamstring dan posisinya digantikan Tobias Mikkelsen.
Tidak lama berselang, Kvist melepaskan tendangan volley dari jarak jauh yang mengancam gawang Patricio. Nyaris saja kedudukan berubah menjadi 2-2 andai sepakannya tak melambung di atas mistar gawang. Gawang Andersen kembali selamat, berkat kecepatannya menangkap bola saat mengantisipasi crossing Mikkelsen dari sisi kanan.
Hingga pertengahan babak kedua, Denmark terus menguasai bola sementara Portugal mecoba memaksimalkan peluang dari counter-attack. Seleccao kembali mendapat ancaman ketika Dendtner melakukan kontrol bagus di area penalti lawan, tapi sepakannya masih melebar di sisi kiri gawang Patricio.
Portugal mencoba membalas dengan peluang Meireles di menit 72, tapi usahanya dari luar kotak penalti masih melayang di atas mistar.
Lima menit setelahnya, Denmark mendapat hadiah tendangan bebas di sisi kanan pertahanan Portugal namun Patricio kembali menggagalkan peluang Tim Dinamit dengan tinju-nya.
Ronaldo kembali menyia-nyiakan peluang timnya memperbesar keunggulan. Mendapat umpan matang dari Nani, eks bintang Manchester United itu berhadapan satu lawan satu dengan Andersen, tapi sepakan mendatarnya melenceng ke sisi gawang.
Belum read kekecewaan fans Portugal atas ketidakberuntungan Ronaldo, Bendtner justru memberikan mimpi buruk. Bendtner melompat tinggi saat mendapat bola hasil crossing Lars Jacobsen dan tandukannya gagal dibendung Patricio. Skor kembali imbang 2-2.
Gol kedua Bendtner meningkatkan motivasi Portugal untuk terus menyerang demi memastikan kemenangan. Di sisa tiga menit waktu normal, pemain pengganti Silvestre Varela kembali membangkitkan semangat suporter Portugal saat sepakannya dari area penalti berhasil mengoyak jala Andersen. Kredit untuk Coentrao yang mengirim umpan matang ke tengah area terlarang. Skor 3-2 bertahan hingga wasit meniup peluit akhir.
Berikut susunan pemain Denmark versus Portugal:
Denmark (4-3-3): Andersen; Jacobsen, Agger, Kjaer, S. Poulsen; Kvist, Eriksen, Zimling; Rommedahl, Bendtner, Krohn-Dehli
Portugal (4-3-3): Rui Patricio; Bruno Alves, Pepe, Fabio Coentrao, Joao Periera; Miguel Volsos, Joao Moutinho, Raul Meireles; Nani, Cristiano Ronaldo, Helder Postiga
No comments:
Post a Comment